Berbagai Perguruan Karate

Selasa, 10 Februari 2009



Di Indonesia kita mengenal ada 25 perguruan karate yang tergabung dalam FORKI (Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia).

Sementara di negara asalnya, Jepang, perguruan dan aliran Karate lebih banyak lagi. Berdasar data dihimpun ada 88 perguruan dan aliran. Jumlah ini mungkin masih akan terus bertambah seiring perkembangan karate di sana.

Lebih jelasnya : klik di sini
Selengkapnya...

Lemkari Dominasi Seleksi Tim Forki Banjarmasin

Minggu, 08 Februari 2009

Sebanyak 48 karateka dari perguruan Lemkari Kota Banjarmasin mengikuti seleksi Tim Forki Banjarmasin, Minggu 8 Februari 2009. Seleksi tersebut sebagai persiapan menghadapi Kejuaraan Wilayah Karate Kalimantan Piala Gubernur Kalimantan Selatan I yang akan digelar 13-15 Mei 2009.

Lemkari menjadi satu-satunya perguruan yang mengikuti seleksi di Dojo Karate Jl Teluk Tiram, Banjarmasin tersebut. Hal ini karena perguruan lain lebih memilih menempatkan karatekanya di tim Pengda/Pengrov perguruan masing-masing, karena pada Piala Gubernur Kalsel I-2009, peserta adalah utusan dari Pengda/Pengrov perguruan atau pengcab Forki.

Peserta seleksi terdiri 26 putra, 22 putri tersebut adalah karateka pilihan dari sejumlah ranting perguruan Lemkari di Banjarmasin, di antaranya Ranting Dwi Warna Purwa, Bumi Pemurus Permai (BPP), Pangkalan TNI AL (Lanal), Remaja Belitung (Rebel), Dispenda Tk.I Kalsel, PLN, Kayutangi.

Pada seleksi itu kategori yang dipertandingkan adalah Kata dan Kumite. Dua kategori pertandingan itu terbagi dalam beberapa kelompok umur yaitu pra pemula, (-14 th), pemula, (14-16 th), kadet (16-18 th), junior (18-20), senior (20-30).

Selain wajah lama, para peserta seleksi ini banyak pula wajah baru yang pertama kali mencari pengalaman bertanding. Setidaknya hal ini menunjukkan pergerakan regenerasi atlet yang selama ini terkesan lamban.

Selanjutnya tim yang dibentuk dari hasil seleksi ini segera memulai pemusatan latihan di bawah bimbingan pelatih yaitu Sensei Akhmad Riza Juniar (DAN III), Muhammad Isba (DAN I), Sempai Bambang S (DAN I), Sempai Ihwan Mustafa (DAN I).

Tim Forki Banjarmasin ini akan dimanajeri oleh Drs H Bambang Heri Purnama ST, MH dan dibantu H Rizani Noor dan Eddy W. harry



















Selengkapnya...

Gashuku-Ujian Lemkari Kalsel Zona I

Senin, 02 Februari 2009


Gashuku dan ujian kenaikan tingkat/penurunan kyuu Zona I yang diadakan Pengda Lemkari Kalsel, pada 16-18 Januari 2009, terbilang sukses. Kegiatan yang dipusatkan di Lapangan Brimob Polda Kalsel, Banjarbaru tersebut, diikuti 679 Karateka dari Pengcab Banjarbaru, Pengcab Banjar, Pengcab Banjarmasin dan Pengcab Barito Kuala.

Diawali Jumat (16/1) sore, pu
kul 16:00 Wita, kegiatan yang diketuai Sensei Ir Sudirman Umar (DAN V) ini, diawali upacara pembukaan gashuku, kemudian dilanjutkan latihan bersama dengan materi kihon (gerakan dasar) yang dipimpin para Karateka anggota Majelis Sabuk Hitam (MSH) yang berjumlah lebih 40 orang. Pukul 18:00 Wita, latihan awal ini berakhir.

Setelah maghrib, para peserta beristirahat di tenda masing-masing yang berlokasi masih di kawasan lapangan Brimob Polda Kalsel. Puluhan tenda berbagai bentuk yang diterangi lampu-lampu tersebut bagaikan kampung kecil.

Hari kedua, Sabtu (17/1), pukul 6 pagi para peserta yang sebelumnya telah mandi dan shalat Subuh berbaris di lapangan untuk melakukan speed march atau lari pagi jarak pendek. Setelah menempuh rute sekitar 3 km, para peserta kembali ke lapangan dan mulai melakukan latihan.

Hari kedua tersebut latihan dibagi empat sesi, pukul 07:00 sampai 09:00 pagi materi Kihon. Setelah istirahat, pukul 10:00 sampai 12:00 siang latihan Kata. Setelah istirahat dan shalat Dhuhur, pukul 14:00 hingga 15:30 latihan pendalaman gerakan baik Kihon, Kata dan Kumite, kemudian pukul 16:00 hingga 18:00 Wita latihan materi ujian.

Hari ketiga, Minggu (18/1), ujian dilaksanakan. Pukul 08:30 Wita pelaksanaan diawali sabuk putih, kemudian kuning hingga hijau. Tepat pukul 12:00 Wita diistirahatkan dan dimulai kembali pada pukul 13:30. Kali ini giliran sabuk biru dan coklat yang melaksanakan ujian dan penurunan kyu hingga berakhir pukul 17:00 Wita.

Meski sejak pagi hingga menjelang sore, lapangan beberapa kali diguyur hujan, namun para peserta maupun penguji dan sejumlah MSH sebagai pengawas ujian, tak surut langkah. Semua basah kuyup dan baju kotor ternoda becek, tak terkecuali para senior MSH.

Usai upacara penutupan, pukul 17:30 Wita, dibacakan pengumuman hasil ujian. Seluruh peserta dinyatakan lulus, namun masing-masing ada kriteria kelulusan, yakni lulus biasa, lulus terbaik dan juga lulus dengan kategori jelek. Sesuai kriteria tersebut kyu yang mereka peroleh juga bervariasi. Harry

Selengkapnya...

Menang atau kalah dalam Karate bukanlah hal penting. Terpenting adalah bagaimana Karate dapat membentuk kepribadian praktisinya... (Gichin Funakoshi)

Dijual Tanah

Dijual Tanah